Justin, Vincentius Ernest (2011) Pengaruh Budaya Terapi terhadap Narsisisme: Sebuah Pembahasan atas Pandangan Christopher Lasch dan Philip Rieff. Masters thesis, Driyarkara School of Philosophy.
Text (Titlepage, contents, abstract, bibliography)
ERNEST.pdf - Accepted Version Download (2MB) |
Abstract
Masyarakat Amerika dalam era modern menunjukkan karakter-karakter khas seperti ketidakmampuan keterlibatan dan komitmen emosional, rasa ketidakberdayaan, kesukaan pada situasi-situasi ekstrem, kekosongan dalam diri. Beberapa karakter tersebut menunjukkan mentalitas kewaspadaan seolah-olah selalu dalam bahaya sehingga perlu selalu mempertahankan diri. Di sisi lain, terlihat pula kemiripan dengan simptom dari narsisisme patologis. Kalau narsisisme umumnya dipahami sebagai gangguan personal, mengapa kehadirannya sekarang begitu masif? Apakah yang mendasari terbentuknya pola budaya narsistik? Tulisan ini berusaha memeriksa hipotesa awal bahwa budaya terapeutik telah mempengaruhi terbentuknya budaya narsisisme. Penelitian dilakukan melalul studi kepustakaan terhadap dua pemikir Amerika, Philip Rieff (yang melakukan pembacaan terhadap Psikoanalisis dan manusia psikologis) dan Christopher Lasch (yang melakukan pembacaan terhadap Psikoanalisis dan narsisisme). Kata Kunci: Narsisisme, survival, manusia psikologis, budaya terapi, psikoanalisis, Sigmund Freud, modernitas, sikap analitis, komunitas negatif, kapitalisme, paternalisme baru
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > B Philosophy (General) A General Works > B Philosophy. Psychology. Religion > B Philosophy (General) B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology A General Works > B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Divisions: | Program Pascasarjana > Program Pascasarjana Filsafat |
Depositing User: | ThM .- |
Date Deposited: | 21 Mar 2022 01:26 |
Last Modified: | 21 Mar 2022 01:26 |
URI: | http://repo.driyarkara.ac.id/id/eprint/607 |
Actions (login required)
View Item |