Melacak Sebab-Akibat Menurut Epidemiologi Dalam Terang Transendental Roy Bhaskar

Sopiyudin Dahlan, Mohamad (2016) Melacak Sebab-Akibat Menurut Epidemiologi Dalam Terang Transendental Roy Bhaskar. Masters thesis, Driyarkara School of Philosophy.

[img] Text (Titlepage, Abstract, Contents, Bibliography)
dahlan.pdf - Accepted Version

Download (3MB)

Abstract

Tujuan penulisan tesis adalah untuk mengetahui apakah realisme transendental Roy Bhaskar kompatibel dengan melacak sebab-akibat dalam epidemiologi. Agar lebih terang analisisnya, kompatibilitas epidemiologi juga dibandingkan dengan model-model penjelasan ilmiah. Untuk itu, dipaparkan empat tahap melacak sebab-akibat dalam epidemiologi yang dilanjutkan dengan pandangan penjelasan ilmiah dan realisme transendental terhadap sebab-akibat. Melacak sebab-akibat dalam epidemiologi terdiri dan validitas internal nonkausal, validitas internal kausal probabilistik, validitas internal kausal goncratif, dan validitas eksternal. Model penjelasan ilmiah bervariasi berdasarkan eksplanansnya, yaitu hukum umum (model deduktif nomologik), statistik (deduktif statistik), statistik empiris (induktif statistik), probabilitas lebih dari satu subkelas (statistik rolovan), mekanisme berdasarkan fakta (kausalitas mekanik), dan mekanisme berdasar hukum (unifikasi penjelasan). Realisme transendental membagi realitas menjadi empiris, aktual, dan real. Aktivitas sains dilakukan pada wilayah transitif untuk mengetahui wilayah Intransitif Konjungsi konstan tidak cukup dan tidak niscaya bagi hukum sebab-akibat karena hukum sebab-akibat ada pada mekanisme dan struktur. Inteligibilitas sains diwakili oleh aktivitas eksperimen. Analisis menunjukkan bahwa model-model penjelasan ilmiah tidak sepenuhnya kompatibel dengan epidemiologi. Sebaliknya, terdapat prinsip yang memungkinkan realisme transendental kompatibel, yaitu prinsip eksperimen (validitas internal nonkausal), konjungsi konstan (validitas internal kausal probabilistik), mekanisme dan struktur (validitas internal kausal generatif), dan transitif-intransitif (validitas eksternal). Dengan demikian, disimpulkan bahwa realisme transendental kompatibel dengan epidemiologi. Kata-kata kunci: Epidemiologi, sebab-akibat, validitas internal nonkausal, validitas Internal kausal probabilistik, validitas internal kausal generatif, validitas eksternal, kriteria 11111, realisme transendental, Roy Bhaskar, dekonstruksi ontologi, transitif, intransitif, mokanisme, konjungsi konstan, eksperimen, penjelasan ilmiah, deduktif nomologik, deduktif statistik, induktif statistik, statistik relevan, mekanik kausal, unifikasi penjelasan.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > B Philosophy (General)
A General Works > B Philosophy. Psychology. Religion > B Philosophy (General)

R Medicine > RJ Pediatrics
Divisions: Program Pascasarjana > Program Pascasarjana Filsafat
Depositing User: ThM .-
Date Deposited: 10 Mar 2022 05:11
Last Modified: 10 Mar 2022 05:11
URI: http://repo.driyarkara.ac.id/id/eprint/538

Actions (login required)

View Item View Item