Pendidikan bagi Kepribadian Bangsa Indonesia.

Yan, Andreas (2011) Pendidikan bagi Kepribadian Bangsa Indonesia. Jurnal Filsafat Driyarkara, 32 (3). pp. 29-38. ISSN 0126-0243

[img] Text (Cover, contents, article)
JFD-v.32-3-2011-Yan.pdf - Published Version

Download (421kB)

Abstract

Kesadaran akan karakter Indonesia yang multikultural mendasari Soekarno untuk mendahulukan “Kebangsaan Indonesia.” Indonesia adalah bangsa yang berakar pada kebudayaan lokal masingmasing, namun tetap terbuka terhadap kehadiran kebudayaan lain. Karena situasi geopolitik Indonesia, setiap suku bangsa tidak dapat memisahkan diri dari suku bangsa lain. Dalam kesatuan geopolitik itu, bangsa Indonesia memiliki identitas. N. Driyarkara menjelaskan identitas Indonesia itu sebagai gambaran, kepribadian menurut bangsa atau kelompok yang dicita-citakan. Gambaran tersebut termuat dalam pendidikan. Karena itu, pendidikan multikulturalisme diperlukan bagi pembentukan gambaran atau kepribadian bangsa Indonesia yang berdasarkan Pancasila. Namun, nasionalisme yang hendak dirawat melalui pendidikan tersebut dapat melemah akibat pengaruh kepentingan globalisasi. Kata-kata kunci: Pancasila, gambaran, identitas bangsa, pendidikan multikulturalisme, inisiasi kultural, globalisasi, nasionalisme.

Item Type: Article
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > B Philosophy (General)
A General Works > B Philosophy. Psychology. Religion > B Philosophy (General)

B Philosophy. Psychology. Religion > BJ Ethics
A General Works > B Philosophy. Psychology. Religion > BJ Ethics
Divisions: Program Sarjana > Program Studi Filsafat
Depositing User: ThM .-
Date Deposited: 05 Apr 2025 23:24
Last Modified: 05 Apr 2025 23:24
URI: http://repo.driyarkara.ac.id/id/eprint/2201

Actions (login required)

View Item View Item