Wahyu Prasetyo, Yohanes (2022) Relasi Sains Dan Agama. Gita Sang Surya, 17 (6). pp. 80-87. ISSN 1978-3868
Text (Cover, contents, article)
GSS176-Relasi.pdf - Published Version Download (6MB) |
Abstract
Sains merupakan salah satu pendekatan atau metode yang digunakan untuk memahami realitas berdasarkan cara kerja ilmiah. Perlu diketahui bahwa sains merupakan penemuan yang relatif baru, dikembangkan pada abad XVI-XVII. Terkait hal ini, Francis Bacon (1561-1626) merupakan filsuf yang mempunyai perhatian besar terhadap sains. Dalam sains, ilmuwan mengumpulkan data melalui observasi dan eksperimen. Hal ini dilakukan dalam rangka membuat rumusan hipotesis dan teori. Selanjutnya, teori yang sudah ditemukan diuji atau diperiksa melalui observasi. Pengujian teori yang bersifat sistematis dan ketat merupakan landasan metode ilmiah sains. Karena teori dan prediksi yang ditemukan harus jelas serta presisi. Dengan kata lain, dapat diukur secara matematis, objektif, dan tepat.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BR Christianity A General Works > B Philosophy. Psychology. Religion > BR Christianity |
Divisions: | Program Pascasarjana > Program Pascasarjana Filsafat |
Depositing User: | ThM .- |
Date Deposited: | 15 Dec 2024 03:58 |
Last Modified: | 15 Dec 2024 03:58 |
URI: | http://repo.driyarkara.ac.id/id/eprint/2029 |
Actions (login required)
View Item |