Putri, Indah Suzana Aulia (2022) Agama dalam Perspektif Emile Durkheim. Jurnal Dekonstruksi, 7 (01). pp. 31-53. ISSN 2797-233X; 2774-6828
|
Image (Journal Cover Image)
CvDekonstruksi-v7.jpg - Cover Image Download (44kB) | Preview |
|
Text (Journal Article)
ArtikelIndah.pdf - Published Version Download (191kB) |
Abstract
Dalam bukunya yang berjudul The Elementary Forms of Religious Life (1912), Emile Durkheim menaruh perhatian untuk menemukan hal-hal fundamental atau elemen dasar yang membentuk agama melalui kehidupan religius masyarakat primitif. Penelitiannya terhadap masyarakat primitif memperlihatkan praktek agama paling dasariah/elementer yang pernah ada. Menurut Durkheim, kita tidak dapat memahami agama paling modern tanpa menelusuri sejarah dari berbagai peranan yang telah membentuknya. Sejarah memungkinkan kita untuk mengurai suatu institusi sampai kepada komponen-komponen pembentuknya. Jika kita ingin menjelaskan sesuatu yang berkaitan dengan manusia, kita harus memulai dengan kembali kepada bentuk paling sederhana dan paling tua dari hal tersebut. Oleh karena itu, bila kita ingin memahami agama baik agama modern atau pun primitif, agama universal atau pun lokal, kita harus menelusuri kembali kepada bentuk agama yang paling sederhana dan tua, yang dalam hal ini adalah Totemisme. Kata kunci: Durkheim, Totemisme, primitif, religius, agama, supranatural, makhluk spiritual, roh, sakral, profan, ritus
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion A General Works > B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion |
Divisions: | Program Pascasarjana > Program Pascasarjana Filsafat |
Depositing User: | ThM .- |
Date Deposited: | 11 Nov 2022 01:25 |
Last Modified: | 11 Nov 2022 01:25 |
URI: | http://repo.driyarkara.ac.id/id/eprint/781 |
Actions (login required)
View Item |