Doludea, Tony (2008) Model Transformasional Tindakan Sosial: Model Ontologi Sosial Roy Bhaskar. Masters thesis, Driyarkara School of Philosophy.
![[img]](http://repo.driyarkara.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (Titlepage, contents, abstract, bibliography)
tony.pdf - Accepted Version Download (1MB) |
Abstract
Tujuan penulisan tesis ini adalah untuk mengetahui bagaimana model ontologi sosial Bhaskar menjelaskan masalah hubungan pelaku-struktur, permanensi-tranformasi dan relasi konfliktual-mutual realitas sosial. Pandangan ini dibandingkan dengan penekanan sepihak dari para strukturalis dan para humanis. Sebagal jalan keluar dan pilihan alternatif, Bhaskar menawarkan padangan relasional dan tranformatif, yaitu Model Tranformasional Tindakan Sosial (MTTS). Pandangan ini dapat diringkaskan sebagai berikut: individu tidak menciptakan masyarakat, karena masyarakat selalu ada sebelum dan sekaligus merupakan suatu kondisi yang niscaya bagi tindakan individu. Masyarakat menyediakan kondisi niscaya bagi tindakan sadar manusia, dan tindakan manusia adalah suatu keniscayaan bagi masyarakat. Masyarakat hadir hanya dalam tindakan manusia, dan tindakan manusia selalu mengungkapkan diri dengan menggunakan bentuk sosial. Masyarakat tidak ada secara independen dari tindakan manusia dan juga bukan merupakan produksi dari kegiatan manusia. Kecakapan, kemampuan dan kebiasaan manusia merupakan hal yang penting bagi proses sosialisasi dan reproduksi/transformasi. Yang patut diperhatikan di sini, bahwa seringkali proses reproduksi/transformasi merupakan bagian dari pencapaian yang tidak disengaja. Namun tindakan manusia yang disadarilah yang menghasilkan perubahan. Jadi, struktur masyarakat harus diperhitungkan sebagai serangkaian kekuatan dan kecenderungan yang hanya ada sepanjang dilakukan melalui tindakan sadar manusia, walaupun tidak niscaya tetap dalam tataran ruang-waktu. Bahwa struktur masyarakat tidak dipandang hanya bersifat memaksa dan mendeterminasi melainkan juga memberdayakan. Struktur sosial menentukan sekaligus memampukan manusia untuk bertindak secara sadar. Kata-kata kunci: strukturalisme, humanisme, positivisme, naturalisme, hermeneutika, realisme kritis, naturalisme kritis, reifikasi, voluntarisme, determinisme, fungsionalisme, pelaku, struktur, constraining, coercive, enabling, hubungan relasional, permanensi, reproduksi/transformasi, nilai, emansipasi.
| Item Type: | Thesis (Masters) |
|---|---|
| Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > B Philosophy (General) A General Works > B Philosophy. Psychology. Religion > B Philosophy (General) H Social Sciences > HM Sociology |
| Divisions: | Program Pascasarjana > Program Pascasarjana Filsafat |
| Depositing User: | ThM .- |
| Date Deposited: | 28 Mar 2022 04:37 |
| Last Modified: | 28 Mar 2022 04:37 |
| URI: | http://repo.driyarkara.ac.id/id/eprint/645 |
Actions (login required)
 |
View Item |
