Gions, Frumensius (2025) Antropologi Karl Rahner dan Moral Eksistensial. Jurnal Diskursus, 21 (1). pp. 98-120. ISSN 1412-3878
![]() |
Text (Journal Article)
DISKURSUS-FRG.pdf - Published Version Download (379kB) |
Abstract
Kebenaran mengenai keberadaan manusia terletak dalam fakta ontologis bahwa pribadi manusia adalah makhluk relasional. Karl Rahner (1904-1984) merumuskan relasionalitas itu dengan mengartikulasikan “Sang Pendengar Sabda” sebagai hakikat dari keberadaan manusia. Apa yang hendak Rahner tunjukkan adalah bahwa manusia tidak dapat dipahami secara benar kecuali dengan melibatkan relasi transendentalnya dengan Allah dan dengan sesamanya. Artikel berikut ini bermaksud menguraikan pertanyaan mengenai siapakah kita dan apa yang dapat kita lakukan sebagai “Sang Pendengar Sabda”. Melalui pemikiran Rahner mengenai pribadi manusia itu, Moral Kristiani dapat dipahami pertama-tama sebagai cara hidup yang sifatnya eksistensial ketimbang suatu perangkat doktrin atau ajaran. Kata-kata kunci: Pendengar Sabda, subjektivitas, transendensi, kebebasan, keselamatan, moralitas Kristiani
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion A General Works > B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion B Philosophy. Psychology. Religion > BR Christianity A General Works > B Philosophy. Psychology. Religion > BR Christianity |
Divisions: | Program Sarjana > Program Studi Filsafat Keilahian |
Depositing User: | ThM .- |
Date Deposited: | 12 Apr 2025 10:24 |
Last Modified: | 12 Apr 2025 10:24 |
URI: | http://repo.driyarkara.ac.id/id/eprint/2231 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |