Beda, Holy Septianno (2025) Yohanna dan Kebebasan Mengiyakan. Rohani, 72 (03). pp. 51-54. ISSN 1411-8505
![[img]](http://repo.driyarkara.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (Cover, contents, article)
ROHANI-MAR25-HOLY.pdf - Published Version Download (2MB) |
Abstract
Dalam gelaran Jakarta Film Week (JFW) 2024, sebuah film berjudul Yohanna (2024) mencuri perhatian saya. Film ini bercerita tentang renungan hati seorang suster yang diutus bekerja di Sumba Timur, NTT. Carut-marut dunia dan kejahatan di daerah perutusannya menantang iman sang Suster, yang dibintangi aktris Laura Basuki. Bagi saya, film ini menarik dilihat sebagai seni yang mencoba menyintesiskan keterbatasan [kesulitan hidup] dan ketidakterbatasan [dalam menyikapinya].
| Item Type: | Article |
|---|---|
| Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BR Christianity A General Works > B Philosophy. Psychology. Religion > BR Christianity |
| Divisions: | Program Sarjana > Program Studi Filsafat Keilahian |
| Depositing User: | ThM .- |
| Date Deposited: | 15 Mar 2025 05:00 |
| Last Modified: | 15 Mar 2025 05:00 |
| URI: | http://repo.driyarkara.ac.id/id/eprint/2153 |
Actions (login required)
 |
View Item |
