Kurniawan, Yulius Fery (2021) Sebelum “Krisis Ekologi”: Kosmologi Abad Pertengahan Barat. Gita Sang Surya, 16 (4). pp. 8-18. ISSN 1978-3868
| ![[img]](http://repo.driyarkara.ac.id/style/images/fileicons/text.png) | Text (Cover, content, article) GSS164-KrisisEkologi.pdf - Published Version Download (1MB) | 
Abstract
Sesungguhnya kita tidak akan menemukan kata “ekologi” dalam pemikiran filosofis Abad Pertengahan. Kata ini baru muncul pada abad ke-19 dan semakin lama menjadi disiplin ilmu spesifik. Namun sebagai suatu pandangan yang melihat alam semesta bukan sekedar kumpulan unsur-unsur melainkan jejaring organis yang saling berkaitan erat, ekologi tidak dapat ditentukan secara persis titik awalnya. Para filsuf Yunani, secara khusus Threopatus (371-287 SM), sudah memulai cara pandang yang demikian. Demikian juga setiap periode sejarah filsafat memiliki pandangan masing-masing dalam melihat struktur alam semesta.
| Item Type: | Article | 
|---|---|
| Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GF Human ecology. Anthropogeography | 
| Divisions: | Program Pascasarjana > Program Pascasarjana Filsafat | 
| Depositing User: | ThM .- | 
| Date Deposited: | 18 Dec 2024 12:38 | 
| Last Modified: | 18 Dec 2024 12:38 | 
| URI: | http://repo.driyarkara.ac.id/id/eprint/2048 | 
Actions (login required)
|  | View Item | 
 
        