Magnis-Suseno, Franz (2016) Hukum Dasar Besi Toleransi. Hidup, 70 (35). p. 50. ISSN 0376-6330
|
Text (Artikel majalah populer)
HIDUPfms16.pdf - Published Version Download (492kB) |
Abstract
Suatu catatan, sering dikatakan, di Indonesia tak ada itu mayoritas-minoritas. Tetapi itu tentu nonsense? Itu benar dari sudut undang-undang dasar dan sistem hukum. Tetapi dalam semua komunikasi -dilihat dari sudut psikologis, antropologis, sosiologis, dan juga ekonomis- kesadaran akan hal mayoritas-minoritas selalu ada. Menyangkal bahwa dirinya minoritas adalah sindrom minoritas. Sikap yang tepat adalah kita sadar bahwa kita minoritas dan menerima kenyataan itu, serta berkomunikasi secara terbuka dan rileks.
| Item Type: | Article |
|---|---|
| Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion A General Works > B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion |
| Divisions: | Program Pascasarjana > Program Pascasarjana Filsafat |
| Depositing User: | Th.M. Admin Driyarkara |
| Date Deposited: | 02 Mar 2021 04:20 |
| Last Modified: | 02 Mar 2021 04:20 |
| URI: | http://repo.driyarkara.ac.id/id/eprint/176 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
