Gunawan, Boston (2023) Hidup Bahagia? —Etika Epikuros. Jurnal Dekonstruksi, 9 (3). pp. 61-68. ISSN 2774-6828; 2797-233X
Text (Journal Article)
JD93-EtikaEpikuros.pdf - Published Version Download (236kB) |
Abstract
Salah satu sistem filsafat kuno yang paling menarik dan relevan hingga zaman modern ini adalah Epikureanisme — sebuah gagasan yang berasal dari seorang filsuf abad ke-3 SM yang bernama Epikuros. Meski dunia telah jauh berubah sejak Epikuros tiada, persoalan hidup seperti kekhawatiran akan kematian, penderitaan, bagaimana sebaiknya manusia hidup, dan arti kebahagiaan tetap ada hingga saat ini dalam bentuk bervariasi. Perspektif Epikuros tetap relevan dan berharga. Epikureanisme adalah salah satu dari lima aliran besar filsafat Yunani kuno yang saling bersaing (dalam hal penganut) dengan Platonisme, Aristotelianisme, Stoikisme, dan skeptisisme. Epikuros melihat dunia dan bagaimana terciptanya dunia dengan cara berbeda. Hal itu kemudian terkait dengan cara Epikurean memandang kehidupan, kematian dan bagaimana sebaiknya bersikap terhadap dewa-de-wa. Epikureanisme selalu dianggap ajaran yang kontroversial, dan pandangan Epikuros tentu tidak dapat diterima begitu saja tanpa pengawasan kritis. Keywords: Epikureanisme, taman, Ataraxia, kenikmatan, atom, kebaikan abadi.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > B Philosophy (General) A General Works > B Philosophy. Psychology. Religion > B Philosophy (General) B Philosophy. Psychology. Religion > BJ Ethics A General Works > B Philosophy. Psychology. Religion > BJ Ethics |
Divisions: | Program Pascasarjana > Program Pascasarjana Filsafat |
Depositing User: | ThM .- |
Date Deposited: | 28 Aug 2023 03:59 |
Last Modified: | 28 Aug 2023 03:59 |
URI: | http://repo.driyarkara.ac.id/id/eprint/1191 |
Actions (login required)
View Item |